KIMIA adalah ilmu yang mempelajari
mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahan atau transformasi serta interaksi mereka
untuk membentuk materi yang ditemukan sehari-hari.
Penerapan Ilmu Kimia, yaitu ilmu yang mempelajari tentang
komposisi, sifat, dan perubahan zat. Proses kimia dapat ditemukan di alam
ataupun di laboratorium. Ilmu Kimia berhubungan dengan banyak ilmu lain seperti
Biologi, Farmasi, Geologi, dll. Penerapan
ilmu kimia di mulai dari penerapan di bidang kesehatan, industri, pertanian,
dan banyak contoh lainnya. Disini saya akan membahas beberapa terapan kimia di
bidang nya masing-masing.
1. BIDANG KESEHATAN
Apabila sudah
mendengar tentang kesehatan lalu fikiran kita tertuju pada obat-obatan.
Pengertian dari obat adalah benda
atau zat yang dapat digunakan untuk merawat penyakit, membebaskan gejala, atau
mengubah proses kimia dalam tubuh. Jenis-jenis obat dan apa saja isi kandungan
kimia tersebut adalah :
a. Bahan kimia pada obat-obat an
o Obat batuk
Batuk
umumnya dikelompokan menjadi betuk kering dan batuk berdahak. Adapun
batuk berdahak disebut batuk produktif karena mengeluarkan banyak dahak. Batuk
berdahak umumnya disebabkan oleh flu. Obat batuk mengandung zat expektoran dan
zat anti alergi. Seperti obat anti influenza, obat batuk tidak boleh digunakan terus
menerus.
batuk berdahak disebut batuk produktif karena mengeluarkan banyak dahak. Batuk
berdahak umumnya disebabkan oleh flu. Obat batuk mengandung zat expektoran dan
zat anti alergi. Seperti obat anti influenza, obat batuk tidak boleh digunakan terus
menerus.
o Obat sakit lambung
Sakit
lambung atau sakit mag ringan dapat di obati dengan antasida, suatu obat yang
dapat menetralkan asam lambung. Untuk mengatasi rasa kembung pada lambung
digunakan senyawa simetikon, sedangkan untuk mengurangi kejang perut digunakan
senyawa papaverina HCI.
dapat menetralkan asam lambung. Untuk mengatasi rasa kembung pada lambung
digunakan senyawa simetikon, sedangkan untuk mengurangi kejang perut digunakan
senyawa papaverina HCI.
o Antibiotic
Antibiotik
yang ditemukan kali pertama pada 1928 oleh alexander flemming adalah
antibiotic penisiln. Antibiotic merupakan zat yang diperoleh dari mikro organisme
yang dapat menghambat atau membunuh mikro organisme lain.
antibiotic penisiln. Antibiotic merupakan zat yang diperoleh dari mikro organisme
yang dapat menghambat atau membunuh mikro organisme lain.
b. Bahan Kimia pada Radioaktif
Zat ridoaktif
adalah zat yang dapat memancarkan sinar-sinar radioaktif. Sinar ini terdiri
atas sinar alfa, beta, dan gamma. Di dalam ilmu ke dokteran di gunakan untuk
mendeteksi organ tubuh yang sakit. Serta di gunakan untuk merusak sel-sel yang tidak di
inginkan, seperti sel-sel kanker.
Zat yang biasa di gunakan dalam bidang kesehatan antara lain iodin-131, kobalt-60, dan
fosfor-32.
atas sinar alfa, beta, dan gamma. Di dalam ilmu ke dokteran di gunakan untuk
mendeteksi organ tubuh yang sakit. Serta di gunakan untuk merusak sel-sel yang tidak di
inginkan, seperti sel-sel kanker.
Zat yang biasa di gunakan dalam bidang kesehatan antara lain iodin-131, kobalt-60, dan
fosfor-32.
2. BIDANG
INDUSTRI
Penerapan ilmu Kimia di bidang industri merupakan hal yang
sangat dibutuhkan. Terutama industri pabrik atau industri manufakture.
Mesin-mesin di industri membutuhkan logam yang baik dengan sifat tertentu yang
sesuai dengan kondisi dan bahan-bahan yang digunakan. Seperti semen, kayu, cat,
beton, dsb. dihasilkan melalui riset yang berdasarkan ilmu Kimia. Salah satunya
yang akan saya bahas adalah bahan kimia yang terkandung dalam Cat.
Cat adalah suspensi dari padatan yang terbagi halus
(terdispersi) di dalam suatu cairan.
Padatan tersuspensi itu disebut pigmen, yang berfungsi untuk melindungi permukaan.
Cat di gunakan untuk memperindah ruangan dengan warna-warna yang menarik.
Padatan tersuspensi itu disebut pigmen, yang berfungsi untuk melindungi permukaan.
Cat di gunakan untuk memperindah ruangan dengan warna-warna yang menarik.
Untuk daya kerja yang bagus, cat
harus mengandung bahan-bahan berikut :
o
Pigmen.
Pigmen adalah material berwarna tak
tembus cahaya yang ada di dalam cat.
o
Medium Pendispersi.
Zat ini berfungsi mendispersikan
pigmen dari cat. Zat ini bersifat volatil (mudah
menguap) dan non korosif.
menguap) dan non korosif.
o
Pengering
(Dries).
Zat ini adalah senyawa-senyawa logam
(0.5% – 2%) yang merupakan pembawa
oksigen dan membantu didalam pengeringan
medium dengan mentransfer oksigen
(oksidasi oksigen)
o
Tinner.
Zat ini membantu terjadinya
permukaan licin pada proses pengecatan sehingga
terbentuk lapisan cat yang sama dan merata. Zat ini antara lain : benzana dan
naftalena. Zat ini mudah menguap dan terbakar.
terbentuk lapisan cat yang sama dan merata. Zat ini antara lain : benzana dan
naftalena. Zat ini mudah menguap dan terbakar.
o
Zat pengisi.
Lempung China, Talk, BaSo, dll ditambahkan untuk
meningkatkan daya tahan
pigmen.
pigmen.
3.
BIDANG PERTANIAN
Bahan kimia digunakan di bidang pertanian, seperti pada pupuk
dan pestisida. Pupuk digunakan untuk menyuburkan tanah sehingga tanaman dapat
tumbuh dengan baik. Ada sekitar 16 unsur hara yang diperlukan oleh tumbuhan
agar dapat tumbuh dengan subur. Unsur hara tersebut antara lain unsur karbon
(C), hidrogen (H), oksigen (O), nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), kalsium
(Ca), magnesium (Mg), dan belerang (S). Jumlah unsur hara yang tersedia di alam
terbatas. Oleh karena itu, para petani membutuhkan unsur hara tambahan yang
dapat diperoleh dari pupuk. Saya akan menjelaskan sedikit mengenai Pupuk
tanaman yang terbagi menjadi pupuk alami dan buatan.
a.
Bahan Kimia dalam Pupuk Alami
Pupuk alami adalah pupuk yang terbuat dari bahan-bahan alam, seperti
dari tumbuhan
dan hewan. Contoh pupuk alami, yaitu pupuk kandang dan pupuk
kompos. Pupuk
kandang adalah pupuk yang diperoleh dari kotoran hewan ternak, seperti
kotoran ayam
dan kambing. Bahan kimia yang banyak terdapat dalam pupuk kandang
di antaranya
nitrogen, fosfor, dan kalium. Adapun pupuk kompos adalah pupuk
yang diperoleh dari
daun-daun yang telah ditimbun dalam tanah dan dicampur dengan
kotoran hewan.
b.
Bahan Kimia dalam Pupuk Buatan
Pupuk buatan adalah
pupuk yang diperoleh dari hasil olahan industri pupuk. Berikut
adalah jenis pupuk buatan.
adalah jenis pupuk buatan.
1) Pupuk yang mengandung
unsur nitrogen (N)
Contoh:
- Urea, rumus kimianya (NH2)2CO
- ZA (zwavelsure ammonia), rumus kimianya (NH4)2SO4
2) Pupuk yang mengandung
fosfor (P) dan kalsium (Ca)
Contoh:
- TSP (Triple Superphosphat), rumus kimianya Ca3(PO4)2
- SP (Superphosphat), rumusnya Ca(H2PO4)
3) Pupuk yang mengandung
unsur kalium (K)
Contoh: KCl (kalium klorida)
Selain unsur-unsur di
atas, tanaman juga memerlukan unsur-unsur lain meskipun dalam jumlah sedikit,
antara lain mangan (Mn), zink (Zn), dan kobalt (Co).
c.
Bahan Kimia dalam Pestisida
Apakah pestisida itu? Pestisida adalah bahan-bahan racun yang digunakan
untuk membunuh makhluk hidup yang mengganggu tumbuhan, ternak dan sebagainya
yang diusahakan manusia untuk kesejahteraan hidupnya. Pestisida berasal dari
kata pest dan cide. Pest berarti hama, sedangkan cide berarti membunuh. Makhluk
hidup yang biasanya mengganggu tanaman, antara lain ulat, wereng, tikus, jamur,
dan gulma.
Adapun penggolongan
pestisida berdasarkan asal dan sifat kimianya adalah :
o
Pestisida sintetik
Pestisida sintetik terdiri atas pestisida anorganik dan organik.
Pestisida anorganik terdiri
atas garam-garam beracun, seperti arsenat, fluorida, tembaga sulfat, dan garam merkuri.
Adapun pestisida organik antara lain organoklorin, heterosiklik, organofosfat, karbamat,
dinitrofenol, thiosianat, dan sulfonat.
atas garam-garam beracun, seperti arsenat, fluorida, tembaga sulfat, dan garam merkuri.
Adapun pestisida organik antara lain organoklorin, heterosiklik, organofosfat, karbamat,
dinitrofenol, thiosianat, dan sulfonat.
o Pestisida hasil alam
Seperti nikotinoida (daun tembakau yang ada pada rokok),
piretroida, dan rotenoida.
SUMBER :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar